Senin, 16 Mei 2016

TERBINGKAI HIKMAH DI BALIK PATAH HATI
Emm… patah hati !!
            Jika mendengar perkataan itu pasti yang terlintas dibenak fikiran kita dan semua orang adalah tentang cinta yang kandas dan hancur berantakan. Tentang cinta yang putus sampai disini saja, tentang perpisahan, tentang airmata yang berlinang, tentang sakitnya hati, tentang kegalauan jiwa ini, dan semua yang menyebabkan dunia terasa mengalami kiamat.
       Sampai ada lirik lagu untuk dinyanyikan saat patah hati yaitu Lebih baik sakit gigi dari pada sakit hati“, ya begitulah kiranya sebait lagu itu. Terkadang saat mengalami patah hati banyak jiwa-jiwa yang mengakhiri hidupnya dengan bunuh dirilah, frustasilah, dan hal-hal negatif yang lain.
            Seharusnya kita bersyukur masih diberi rasa patah hati ini oleh Allah, kita masih bisa menangis, itu artinya hati kita masih hidup. Dan airmata yang mengalir ini dapat membersihkan kelopak mata kita yang kusam menjadi jernih kembali, karena airmata yang berlinang membawa semua kotoran-kotoran dimata.
            Menangislah karena mencintai Allah Swt. airmata ini lebih bernilai pahala, saat kita menangis karena mencintai Allah dan merindukan-Nya, daripada kita menangisi si dia, yang belum tentu orang yang ditangisi tidak tahu kita menangis kerenanya dan belum tentu pulalah orang yang kita tangisi memperdulikan kita, terlebih lagi memperdulikan airmata kita yang terjatuh. Hanya sia-sia saja kita menangis karena orang yang sudah menyakiti kita dan menyia-nyiakan kita begitu saja.
            Terkadang saat kita patah hati, kita takut tidak bisa melupakan si dia, tetapi sadarkah kita? siapakah yang mengirim si dia untuk kita?, dan siapakah yang menumbuhkan rasa cinta itu untuk kita?, itu semua adalah suatu hikmah dari sang maha cinta yakni Allah Swt.. Memang terasa sakit jika kita ditinggalkan oleh orang yang sangat kita cintai, memang pedih saat orang yang kita cintai tidak bisa bersama kita lagi, tapi sadarkah kita?, terkadang Allah memberikan waktu kepada kita untuk mencintai seseorang yang salah, sebelum kita dipertemukan dan mencinta kepada seseorang yang terbaik dan benar-benar mencintai kita.
            Semua hal yang terjadi pada kita tidak datang secara kebetulan. Tuhan punya rencana terbaik untuk kita. Bersama cinta yang salah ini, pasti ada pelajaran yang  bisa kita ambil hikmanya. Kita akan lebih berhati-hati di hubungan yang selanjutnya. Dengan begitu, kita telah mendapatkan satu pelajaran hidup yang sangat berharga. Sesakit apapun hati kita saat patah hati, dan sekecewa apapun kita pada sikapnya, keikhlasan dan waktu akan menghapus semuanya. Tak perlu menyimpan kecewa terlalu dalam apalagi sampai dendam. Percayalah, kita akan tertawa kembali, bahagia kembali dan biasa-biasa saja jika bertemu dengannya lagi. Move- on adalah cara kita untuk memaafkannya.
            Setelah masa-masa suram itu, percayalah kita akan mendapatkan yang jauh-jauh lebih baik dari pada dirinya. Kegagalan di masa lalu akan membuat kita semakin dewasa dan semakin mematangkan pikiran pada kualitas sebuah hubungan. Maka bersiaplah untuk jatuh cinta lagi bersama pria dan cinta yang lebih baik lagi.

            Ingatlah bahwa Allah Swt. maha membolak balikan hati dan keadaan. Dan jika Allah membolak balikan hati kita dan si dia dari cinta dan patah hati ini, maka gantilah kata patah hati itu dengan perkataan syukur hati karena Allah lebih mencintai kita. Yakinlah bahwa Allah Swt. sudah menyiapkan jodoh yang terbaik dan terindah untuk menemani hidup kita didunia dan sampai di akhirat nanti.
                Okey guys,,, jangan galau lagi,,nikmati hidupmu bagai air yang mengalir karena semua akan indah pada waktunya. semua datang dariNya dan akan kembali pula padaNya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

1.  Hasil Uji homogenitas dari sebuah data dengan  menggunakan uji Bartlett: 2. Hasil uji normalitas mengunakan Chi kuadrat ...